kotabontang.net - Peneliti Temukan Alquran Tertua di Jerman, Peneliti di Jerman mengklaim menemukan sebuah Alquran tertua di perpustakaan Universitas Tubingen.
PressTV melaporkan sejumlah sarjana yang tergabung dalam Coranica Project, bagian dari Universitas Tubingen, memastikan Alquran itu ditulis 20 sampai 40 tahun setelah kematian Rasulullah Muhammad SAW.
Ditulis dalam huruf kufi, naskah yang dijuluki MA VI 165 itu dibawa ke Universitas Tubingen tahun 1864 sebagai bagian koleksi konsul Prusia Johann Gottfried Wetzstein.
Para peneliti menggunakan karbon-14 untuk memastikan usia naskah. Tidak seluruh perkamen naskah diteliti, tapi hanya tiga. Kesimpulannya, naskah itu berasal dari periode 649 sampai 675 Masehi.
Coranica Project juga menyelidiki latar historis kehadiran Alquran ini. Ditemukan, Alquran ini digunakan sebagai dokumen yang berisi informasi untuk penggalian arkeologi.