kotabontang.net - Memulai bisnis milik Anda sendiri menjadi salah satu solusi, bila Anda merasa karir Anda tidak dapat berkembang. Namun, bila Anda ingin melakukannya, pendiri Indonesia Young Entrepreneur (IYE), Christovita Wiloto menyarankan agar Anda memperhatikan 5 hal berikut ini:
1. Motivasi
Motivasi dibutuhkan agar Anda selalu pantang menyerah. Meskipun modal dan mitra bisnis belum Anda miliki, dengan motivasi yang kuat, Anda akan terus melangkah maju. Christovita mengibaratkan entrepreneurship dengan berenang. Bila Anda hanya membaca buku petunjuk cara berenang tanpa mempratekkannya, maka Anda tidak akan bisa berenang selamanya.
2. Lingkungan
Lingkungan yang tepat juga akan membuat Anda, sebagai pebisnis, dapat lebih berkembang. Ada banyak manfaat yang diungkapkan oleh Christovita dari bergabung dalam lingkungan atau komunitas entrepreneur. Contohnya, bila bisnis Anda mengalami masalah, maka Anda dapat bekerjasama dengan orang-orang di dalam lingkungan tersebut untuk memecahkannya.
Anda juga dapat menjadikan lingkungan ini sebagai wadah untuk belajar mengenai bisnis. Banyak pebisnis yang sudah berpengalaman dapat berbagi pengetahuan maupun kegagalan mereka. Sehingga, Anda dapat belajar dari hal tersebut dalam mengembangkan dan menjalankan bisnis Anda.
3. Jaringan atau Koneksi
Membangun jaringan atau koneksi sangat membantu untuk memulai bisnis Anda. Salah satu caranya adalah menghadiri beberapa event bisnis, seperti IYE.
Christovita mengungkapkan, biasanya dalam satu event IYE, terdapat 200 hingga 300 orang pebisnis yang datang. Mereka saling berinteraksi dan tidak jarang dari interaksi ini, terjalin kerjasama dan transaksi untuk bisnis mreka. Anda dapat memanfaatkan hal ini untuk mengembangkan bisnis Anda.
4. Apresiasi
Apresiasi atau penghargaan atas kerja keras seorang pebisnis sangat diperlukan disini. Dengan hal ini, maka, pebisnis akan terdorong untuk maju dan menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. Anda sebagai pebisnis pemula juga jangan segan untuk mengapresiasi kerja keras pebisnis yang sudah memulai lebih dulu. Biasanya, pebisnis yang Anda apresiasi tidak akan segan membagi rahasia sukses mereka yang dapat Anda jadikan inspirasi.
5. Simulasi
Seperti yang disampaikan diatas, entrepreneurship ibarat berenang, dimana praktek adalah hal terpenting. Jadi, bila Anda ingin berhasil, jangan takut untuk mencoba menjalankan bisnis Anda. Simulasi bisnis dibutuhkan untuk menambah jam terbang, pengalaman dan mengasah insting bisnis Anda. Hal ini akan mampu membangun pondasi yang kuat untuk mengembangkan bisnis Anda.
Akan tetapi, Anda juga harus memilih jenis simulasi bisnis yang tepat. Pilih jenis yang mempunyai resiko gagal yang rendah. Jenis bisnis ini sangat cocok sebagai penambah pengalaman Anda.
Bila Anda memilih jenis bisnis yang beresiko tinggi dan sering gagal karenanya, dampak buruknya akan menimpa Anda dan orang-orang disekeliling Anda. Hal ini menjadikan lingkungan dan langkah ke depan untuk memulai bisnis Anda akan semakin berat.(vaa)