kotabontang.net - Persaingan aplikasi mobile messaging telah mengendur. Layanan populer seperti WhatsApp dan Line telah mapan dalam dominasinya meraup pengguna.
Namun, seiring perkembangan tuntutan masyarakat modern, jenis obrolan satu lawan satu tak lagi memenuhi kriteria mobile messaging ideal. Persaingan baru pun dimulai dengan gencarnya berbagai aplikasi mobile messaging mengekspansi layanannya.
Tak mau kalah, Yahoo pun terjun dalam persaingan baru aplikasi messaging. Yahoo tampaknya ingin mengulang kembali masa jayanya di ranah tersebut.
Dilansir Jumat (17/4/2015) dari Engadget, Yahoo tengah mengembangkan aplikasi mobile yang menggabungkan teks pesan, perekaman video seperti Snapchat, dan video siaran langsung, seperti Meerkat atau Periscope.
Bocoran ini diperoleh dari salah satu sumber dalam Yahoo. Katanya, Yahoo sengaja menggabungkan semua layanan yang sedang tren dalam sebuah platform berbalut messaging.
Isu ini belum dikonfirmasi secara resmi oleh Yahoo. Namun, jika benar, aplikasi ini bakal mengudara di berbagai toko aplikasi sebelum Juni.
Berkaitan dengan inovasi Yahoo, baru-baru ini Line juga mengekspansi layanannya dengan menelurkan anak aplikasi bernama Line@.
Aplikasi tersebut digodok untuk mempermudah komunikasi antara pebisnis dan konsumennya. Ada banyak fitur yang mengakomodir komunikasi interpersonal, kelompok, hingga antar-kepentingan bisnis di platfotm tersebut.
Google pun sedang menggodok aplikasi baru sejenis phone dialer. Layanan ini memungkinkan pengguna mencari orang-orang dan bisnis-bisnis yang bisa dijadikan koneksi sesuai preferensi penggunanya.
Nantinya, pengguna dapat melakukan obrolan lewat chatting dengan orang atau lembaga yang ia tuju. Facebook juga dikabarkan sedang berupaya memperkuat aplikasi Messenger-nya dengan menggaet banyak kelebihan tambahan.